Razia Aktivitas Michat, Satpol – PP Jaring Belasan Remaja di Sentani

Berita

 

Napak petugas sedang mengamankan salah satu pengguna aplikasi michat di salah satu hotel yang ada di Kota Sentani

Bukan isapan jempol Pernyataan Satpol – PP Kabupaten Jayapura terkait akan adanya tindakan kepada parah pelaku prostitusi online menggunakan aplikasi michat beberapa waktu lalu, Satuan Polisi Pamong Praja ( Satpol – PP ) Kabupaten Jayapura di bawah pimpinan Plt. Kasat Pol – PP Jefri Henry Pouw tepat pada Minggu, 22 Juni 2025 bersama belasan anggota Satpol – PP melakukan penyisiran aktivitas prostitusi online di wilayah Sentani.

Dalam razia yang dilakukan pada malam hari itu tim Satpol – PP berhasil meringkus belasan remaja di berbagai hotel yang ada di Kota Sentani, hal tersebut di ungkapkan Plt. Kasat Pol – PP Jefry Henry Pouw kepada media ini di ruang kerjanya pada Senin, 23 Juni 2023.

Plt. Kasat Pol – PP Kabupaten Jayapura Jefri H Pouw

Mereka pengguna michat atau aplikasi prostitusi online ini saat ditemui tim Satpol – PP yang sedang menyisir, ada yang sedang asik melakukan aksinya menjajahkan tubuh mereka dan ada juga yang sedang menanti orderan dari para pria hidup belang.

Berdasarkan hasil investigasi dari Satpol – PP Kabupaten Jayapura sebagian besar remaja yang terjun ke dunia Prostitusi tersebut masih berusia sekolah ( SMA ), mereka melakukan hal tersebut dengan berbagai alasan, terkendala biaya studi, namun ada juga yang disebabkan karena kurang perhatiannya orang tua, sehingga mereka terpengaruh lingkungan dan ikut dalam geliat prostitusi online itu.

Tim Satpol – PP Kabupaten Jayapura saat mendapat arahan sebelum melakukan razia

Sebagai tindakan awal Satpol – PP memberikan teguran, arahan dan nasehat kepada mereka 13 orang yang ditemui agar tidak harus melakukan hal – hal tersebut lagi, karena akan berdampak pada masa depan dan kesehatan mereka, juga diminta harus segera berhenti dengan perilaku tersebut. Apabila teguran tidak dipatuhi, jika ditemukan lagi terpaksa akan dilakukan tindakan tegas.

Selain itu Satpol – PP juga menegaskan kepada para mucikari atau pihak hotel yang bekerja sama untuk menampung mereka, terutama pihak hotel jika masih tetap terus memberikan pelayanan kepada mereka pelaku prostitusi akan ditindak tegas, bila perlu ijinnya dicabut.

Sementara para belasan remaja yang terjaring razia tidak diamankan, namun diberikan peringatan, arahan serta didata untuk dilakukan konseling, selanjutnya akan dilaporkan ke Bupati Jayapura untuk petunjuk selanjutnya seperti apa, mengingat banyak yang masih berusia sekolah.

Petugas Satpol – PP wanita sedang memberikan arahan dan mendata

Data yang dihimpun Satpol – PP juga akan dilaporkan kepada Dinas Pendidikan dan Dinas Sosial, data tersebut bersifat rahasia karena bagaimanapun juga mereka mempunyai hak asasi manusia yang harus dilindungi. ( VD )

 

 

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *