Suara Tabi – Banyak cibiran disana – sini yang mempertanyakan apa saja tugas dan fungsi DPRK pengangkatan jalur Otsus serta kewenangan mereka, seakan – akan ada perbedaan antara DPRK pengangkatan jalur Otsus dan DPRK pemilihan jalur partai politik, pertanyaan itu membuat Wakil Ketua I DPRK Kabupaten Jayapura Piet Harianto Soyan angkat bicara, jika antar DPRK pengangkatan jalur Otsus dan DPRK pemilihan jalur partai politik adalah sama.
Piet Soyan kepada media ini di ruang kerjanya pada Selasa, 24 Juni 2025 menjelaskan, setelah pelantikan semuanya adalah anggota DPRK, antara mereka tidak ada perbedaan, tugas dan fungsi mereka sama, kewenangan sama, hak dan kewajiban pun juga sama, cuma secara spesifik DPRK Otsus itu mereka lebih kepada bagaimana memproteksi atau berpihak terhadap Orang Asli Papua ( OAP ) dari kebijakan – kebijakan pemerintah.
” Jadi setelah dilantik, DPR ini tidak lagi kami sebut DPR pengangkatan, semua mereka adalah anggota DPR Kabupaten Jayapura yang berjumlah 38 orang, secara aturan mereka punya tugas dan fungsi yang sama, mereka juga mendapat hak yang sama, jadi tidak lagi ada yang membedakan DPR pengangkatan dan DPR melalui mekanisme pemilihan”, tutur Piet Soyan.
Jika hari ini masih ada yang membedakan antara mereka dihimbau jangan, itu sama saja menciptakan sekat antara mereka angota DPRK, jadi Piet Soyan berharap tidak perlu ada lagi narasi disana – sini untuk membeda – bedakan DPRK Otsus dan DPRK jalur partai politik.
Pada prinsipnya DPRK Otsus dan DPRK jalur partai politik berpacu pada aturan, ada Alat Kelengkapan Dewan ( AKD ) akan terakomodir semuanya dan juga tata tertib DPRK yang mengatur semua kerja – kerja DPRK.
Kembali lagi Piet Soyan menegaskan tidak ada perbedaan di lembah DPRK, tidak ada lagi sebutan lain, yang ada yakni 38 anggota DPRK Kabupaten Jayapura. Hilangkan anggapan – anggapan itu, marilah semua saling memberikan dukungan, agar apa yang menjadi aspirasi masyarakat dapat tersalurkan dengan baik melalui anggota DPRK yang saat ini dipercaya. ( VD )
