
Suara Tabi – Sebuah peristiwa politik yang mengejutkan terjadi di wilayah Grime Nawa, Kabupaten Jayapura, saat dukungan masyarakat adat dan warga Nusantara secara resmi berbalik arah dan menyatakan diri mendukung penuh pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Papua, Matius Fakhiri dan Aryoko Rumaropen (MARI-YO).
Secuil catatan yang di kutip dari Eymus Weya Ketua Tim Pemenangan, Koalisi Papua Cerah Kabupaten Jayapura untuk MARI – YO, pada kampanye 21 Juni 2025 di lembah Grime Nawa.
Lanjut, deklarasi tersebut berlangsung dalam suasana hangat dan penuh semangat di Distrik Nimbokrang, yang menjadi pusat kegiatan kampanye pasangan MARI-YO di wilayah Grime Nawa. Dalam pernyataan terbuka, tokoh-tokoh adat dan perwakilan masyarakat menyampaikan komitmen dan harapan mereka terhadap kepemimpinan MARI-YO untuk membawa perubahan nyata bagi Tanah Papua, khususnya wilayah Grime Nawa yang selama ini dikenal cukup strategis secara politik dan sosial.

“Grime Nawa bukan lagi zona abu-abu. Kami telah menentukan sikap. Dukungan kami utuh untuk MARI-YO karena kami percaya pada visi ‘Papua CERAH’ dan rekam jejak kepemimpinan yang bersih dan berpihak pada rakyat,” ujar salah satu tokoh adat dalam deklarasi tersebut.
Fakta bahwa Grime Nawa, yang sebelumnya dikenal sebagai wilayah dinamis dengan afiliasi politik beragam, kini secara terbuka menyatakan dukungannya kepada Matius-Aryoko, menandai pergeseran besar dalam peta kekuatan politik menjelang Pemungutan Suara Ulang (PSU) pada 6 Agustus 2025.
Pasangan MARI-YO terus menguat di berbagai wilayah Papua berkat strategi kampanye yang santun, program kerja yang konkret, dan pendekatan langsung kepada masyarakat adat dan akar rumput.
Dengan dukungan dari Grime Nawa, peluang kemenangan pasangan Matius Fakhiri dan Aryoko Rumaropen semakin terbuka lebar. Deklarasi ini menjadi bukti bahwa rakyat Papua menginginkan pemimpin yang bersih, cerdas, dan merakyat. ( *** )